Jalan Raya Perlintasan masyarakat yang merupakan salah satu jalan wisata bendungan trokon ditinggalkan bahkan tidak tersentuh dengan pembangunan, sudah berapa kali periode kepemimpinan Bupati .
Sampai hari ini belum juga teratasi bahkan jalan tersebut merupakan akses menuju ke beberapa desa di kecamatan.
Masyarakat menunggu perhatian Pemerintah Daerah atau Pemerintah Pusat mengatasi jalan tersebut supaya ada perhatian untuk di bangun kembali serta diperbaiki, dan begitu juga dengan Wakil Rakyat yang duduk di kursi empuk sebagai Wakil penyambung lidah masyarakat Rejang Lebong.
Tidak ada alasan kalau jalan tersebut tidak di bangun karena anggaran untuk membangun jalan setiap tahun dari pemerintah pusat itu di berikan kepemerintah daerah. Tetapi masyarakat menilai mampu tidaknya Kepala Daerah mengolah sistem kerja di pemerintahan.
Awak media melintas di jalan tersebut langsung melihat dan mendengar kan keluhan masyarakat inisial (js)" mengatakan kalau jalan kejalo hampir tidak tersentuh dengan pembangunan entah apa penyebabnya kami tidak tahu.
Akses jalan tersebut di gunakan masyarakat luas juga petani dll
Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong sangat kami harapkan untuk bisa membangun akses tersebut karena kami sebagai masyarakat, anak anak kami sudah lama sekolah melintasi jalan tersebut bertahun tahun tetapi belum juga ada tindakan perbaikan. Akan selalu mengancam keselamatan pengguna jalan
Pemimpin yang memiliki kinerja bagus yang mampu untuk bersuara untuk membangun jalan tersebut.
Apa sudah tidak ada pemerintah di daerah kami ujar masyarakat mengeluh.
Pemimpin yang berani mengagendakan pembangunan jalan kejalo sampai ke desa Tasik berarti merekalah yang mampu mengatur pemerataan pembangunan .
Jangan hanya mau dipilih saja punya janji sudah jadi lupa dengan dengan janji janji yang dahulu di ucapkan.
Akses jalan kejalo boleh dikatakan bisa membantu masyarakat petani ketika hasilnya cepat terjual dengan alasan kendaraan bisa langsung ke lokasi, kalau seperti ini pembeli dengan kendaraan tidak bisa melintas dengan kondisi akses jalan yang sangat buruk
Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong harus ada agenda, apa lagi sudah mau kontestasi politik di 2024 ini serta calon kepala daerah baru bermunculan memasang fotonya di mana mana.
Apa tidak malu
Di pilih oleh masyarakat tetapi tidak mau memperhatikan kepentingan jalan untuk masyarakat.
Mari kita bersama sama untuk mengawal dan melihat apa saja tujuan dari pada pemimpin yang akan datang.
Jangan sampai jalan kejalo yg merupakan akses masyarakat tidak terpantau oleh Pemerintahan Rejang Lebong dan pihak yang menangani bidang jalan tersebut melihat kerusakan jalan tersebu.
Kepala Daerah jangan tutup mata.
Penulis : Syafri
Refaksi : www.jejakkasus.id
Social Header