Breaking News

Bencana Alam Banjir Susulan Memperparah PAIKER Kabupaten Empat Lawang.


Dalam pantauan tim media di lokasi   desa talang Padang, luapan air yg masuk ke lokasi pembangunan irigasi ,masuk salah satunya masuk dari belakang SMP tiga pasma air keruh. 
   
Debet air memperparah kerusakan rehap irigasi akibat etensitas air hujan di hulu air keruh, banyak area pinggiran sungai air keruh abrasi dan berakibat air menjadi terbagi memasuki perkampungan .
  
Dampak meluasnya banjir ,mengakibatkan persawahan banyak tertutup dengan lumpur dan belum bisa di pantau secara luas apa saja kerugian berdampak akibat banjir tersebut.
  
Pemerintah Kabupaten harus bisa memberikan perhatian seluas luasnya terhadap bencana yg melanda pasmah air keruh. Untuk memperhatikan aliran sungai air keruh yg sudah dangkal
  
Ketinggian sungai dengan daratan sudah hampir mendekati ketinggian kurang lebih 30 cm,itulah penyebab setiap datang hujan selalu dilanda banjir tak berkesudahan.
  
Dari pantauan media Jejak Kasus Group kelapangan dampak awal adalah SMP tiga pasmah air keruh ,akibat pengerukan material tidak berdasar,sehingga lokal SMP tersebut sudah di bibir sungai.
   
Luapan air juga masuk terparah adalah desa talang randai, desa Padang gelai ,desa muara rungga dan ada lagi desa yg bakal terancam kalau saluran air sungai keruh belum di pindah kelokasi awal.

" PJ bupati Fauzan Khoiri dihubungi melalui saluran tlp oleh media Jejak Kasus Group ,untuk mengantisipasi banjir lanjutan akibat curah hujan , kami akan berkomunikasi dengan camat untuk meminjam alat perusahaan terdekat yang ada di Paiker, untuk bisa di pergunakan ,memindahkan lokasi air keruh, dan minta bantuan masyarakat untuk mengawal apa bila ada trable di lapangan.
  
Saya berharap kepada warga kecamatan pasmah air keruh untuk tetap waspada karna intensitas hujan masih terus datang.
  
Dan saya sebagai pucuk pimpinan dari Pemerintahan Empat Lawang akan segerah mengatasi segala persoalan di kecamatan pasmah air keruh,sehingga segala sesuatunya dapat teratasi.

Narasumber : Syafri 
Redaksi : www.jejakkasus.id
© Copyright 2022 - JEJAKKASUS.ID